KONTRIBUSIKU
BAGI INDONESIA
Saya
Supriadi, lahir di Ujung Lero 16 April 1991, Anak kelima dari tujuh bersaudara. Saya terdaftar di Sekolah Dasar pada
tahun 1997 dan tamat tahun 2003 di SDN 006 Balabonda Kabupaten Mamuju Utara,
pada tahun 2003 ini saya menganggur. Di tahun 2004 saya mendaftar diSMP Islam Al-Huda sekarang
SMP Negeri 2 Sarjo dan tamat pada tahun 2007,
pada tahun yang sama saya melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 3 Polewali
Kabupaten Polewali Mandar dan tamat pada tahun 2010.Tahun 2010 saya lulus
seleksi dan terdaftar sebagai mahasiswa pada Jurusan Pendidikan Matematika Universitas
Muhammadiyah Makassar dan selesai pada 28 Februari 2015.
Sejak SD saya selalu
masuk 10 besar peringkat di kelas, kemudian di SMP saya peringkat pertama dan
alhamdulillah dapat dipertahankan hingga kelas IX, dan juga saya diamanahkan
untuk menjadi ketua OSIS. Di SMA saya aktif di beberapa organisasi sekolah,
yaitu sebagai anggota di PMR, bergabung di OSIS sebagai wakil sekretaris,
kemudian saat kelas XII saya menjabatketua MPK.
Di SMA ini saya juga sering ditunjuk untuk mengikuti beberapa kompetisi
mewakili sekolah yaitu; lomba olimpiade Fisika tingkat kabupaten, 2 kali ikut
lomba mathematic Event di UNHAS, Juara II lomba Cepat Tepat Matematika Antar
sekolah se-Kabupaten Polman di Universitas Al-Asy’ariah Mandar, 2 kali ikut
lomba Cerdas Cemat UUD 45 dan sempat lolos ketingkat Provinsi.
Kontribusiku yang pernah saya
lakukan
Pembangunan di bidangpendidikan merupakan sarana dan wahana
yang sangat penting dan menentukan dalam pembinaan sumber daya manusia (SDM).
Kemajuan suatu negara identik dengan kemajuan pendidikan
dalam negara itu sendiri. Oleh karena itu bidang pendidikan memerlukan perhatian yang sungguh-sungguh
dari pemerintah, masyarakat pada umumnya dan para praktisi pendidikan khususnya.
Sejak saya masih berstatus mahasiswa, saya bergabung di
beberapa organisasi dalam maupun luar kampus. Salah satu di antaranya adalah
Benua Matematika dan saya pernah menjadi ketua selama satu periode, organisasi
ini selain aktif di pengembangan matematika untuk anggota pada khususnya juga
aktif di pengembangan pendidikan untuk masyarakat pedesaan pada umumnya. Dimana
program kerja dalam organisasi ini salah satu di antaranya yaitu Bakti Ilmiah
di desa-desa yang dilaksanakan dua kali setahun. Kegiatan yang terangkum dalam
Bakti Ilmiah ini yaitu kegiatan belajar-mangajar di sekolah-sekolah, workshop
kependidikan bagi guru-guru setempat, pelatihan-pelatihan kepemimpinan bagi
siswa, berbagai ajang kompetisi bagi siswa-siswa untuk mengembangkan dan menyalurkan
kreativitas mereka baik di bidang mata pelajaran maupun seni dan olah raga,
serta memberikan games seputar matematika. Adapun daerah-daerah yang pernah
kami tempati melaksanakan Bakti Ilmiah tersebut yaitu; Kabupaten Luwu Utara,
Sinjai, Pinrang, Bulukumba, Gowa, dan Jeneponto.
Kontibusiku yang sedang saya lakukan
Saat lepas jabatan dari ketua umum, sampai saat ini saya
diamanahkan untuk menjadi ketua Majelis Pertimbangan Lembaga (MPL) Benua
Matematika dan juga saya aktif di pembinaan anak-anak TPA yang fokusnya
mengajari mereka baca tulis Alqur’an serta pembinaan moral dan akhlak yang
nantinya akan menjadi pemimpin dan pelopor bangsa ini. Sebab kita lihat
fenomena sekarang yang ada dalam negeri ini telah banyak orang-orang yang
pintar dan cerdas namun yang sedikit adalah orang-orang yang jujur, amanah dan
bermoral. Intinya, yang dibutuhkan bangsa kita sekarang ini adalah generasi-generasi
yang bermoral disamping pendidikan umum.
Kontibusiku yang akan saya
lakukan
Sesuai jurusan saya di bidang pendidikan pada umumnya, kedepannya
saya berharap dapat berkontribusi yang lebih besar dalam kemajuan pendidikan di
Indonesia. Saya ingin berkontribusi di dunia pendidikan yaitu menjadi tenaga
pendidik / dosen sekaligus peneliti di bidang pendidikan. Alasannya adalah melihat
kondisi daerah saya banyak anak-anak yang notabenenya masyarakat tani dan
nelayan yang putus sekolah salah satu sebabnya kurangnya dorongan dari orang
tua, kemudian di sana juga Provinsi Sulbar secara umum merupakan provinsi baru
yang memiliki potensi untuk berkembang di bidang pendidikan dan membutuhkan
tenaga pengajar. Oleh karena itu dengan jalan ini saya bisa berkontribusi lebih
banyak untuk negeri ini yaitu meningkatkan dan mengembangkan pendidikan di
daerah saya.
Dan saya berharap Indonesia kedepan lebih maju di dunia
pendidikan dan dapat menjadi contoh bagi negara lain dalam hal pendidikan.
Sebab pendidikan merupakan landasan utama agar suatu negara bisa berkembang dan
maju. Peran saya untuk mewujudkan ini adalah meningkatkan pembinaan karakter
dalam dunia pendidikan serta peningkatan profesionalitas dalam mengajar. Untuk
mencapai semua itu maka langkah pertama yang harus saya lakukan adalah memiliki
disiplin ilmu yang tinggi dan berkualitas serta memberikan kontribusi tentuanya
dalam pendidikan karena dengan itu kita bisa menciptakan generasi-generasi yang
berkualitas pula.
Ammar Akram sejak kapan ganti nama?
BalasHapusmantap
BalasHapus