Bismillahi…!!!
Assalamu Alaikum Wr.Wb.
Hai Kwand2, Siapapun
kalian salam kenal. Ku hanya ingin berbagi pengalaman selama saya mengikuti
proses program beasiswa LPDP.
Tujuan dari pemberian baesiswa oleh LPDP adalah Untuk
memeratakan pembangunan, dan sebagai upaya khusus untuk meningkatkan kualitas
SDM di Negeri tercinta kita. Pemerintah tahu persis bahwa untuk menjadi bangsa
yang maju dan besar harus ditopan dengan SDM yang ada dan salah satu cara untuk
meningkatkan SDM itu adalah melalui jalur pendidikan. makanya pemerintah
khususnya Kementerian Keuangan tidak sungkan-sungkan mengalokasikan anggaran
yang besar untuk program beasiswa ini. namun semua itu butuh proses kwnad2.
1. Seleksi Administrasi
Kita melakukan pendaftaran secara
Online, mengisi formulir secara online, melengkapi berkas sesuai jalur beasiswa
apa yang kita ikuti. Karena Beasiswa Pendidikan LPDP ini ada beberapa jalur.
Jadi saran saya sebelum melangkah lebih lanjut, baca dan pahami baik-baik
BOOKLET LPDP. Tapi ingat…!!
Harus Booklet yang ter-Update yaa..!!! Karena setiap tahunnya berubah. Dan saya adalah salah seorang korbannya, Booklet yang saya Download adalah Booklet tahun sebelumnya. Beasiswa yang saya pilih adalah jalur afirmasi dengan jenis beasiswa Daerah 3T. Tahun lalu daerah saya termasuk daerah 3T namun tahun 2015, daerah saya sudah tidak terdaftar sebagai daerah 3T di dalam daftar LPDP. Sehingga saya tidak lulus Administrasi. Di tahun yang sama sya mendaftar kembali di gelombang terakhir dan tetap memilih jalur afirmasi namun saya ganti jenisnya yaitu miskin berprestasi. Dan Alhamdulillah lulus.
Harus Booklet yang ter-Update yaa..!!! Karena setiap tahunnya berubah. Dan saya adalah salah seorang korbannya, Booklet yang saya Download adalah Booklet tahun sebelumnya. Beasiswa yang saya pilih adalah jalur afirmasi dengan jenis beasiswa Daerah 3T. Tahun lalu daerah saya termasuk daerah 3T namun tahun 2015, daerah saya sudah tidak terdaftar sebagai daerah 3T di dalam daftar LPDP. Sehingga saya tidak lulus Administrasi. Di tahun yang sama sya mendaftar kembali di gelombang terakhir dan tetap memilih jalur afirmasi namun saya ganti jenisnya yaitu miskin berprestasi. Dan Alhamdulillah lulus.
Seleksi Administrasi ini gambang2
susah. Di sini, yang penting berkasnya sudah lengkap sesuai dengan syarat jalur
beasiswa yang dipilih. Pahami tata cara dan syarat penguploadan semua berkas
yang ada. Skill yang sangat dibutuhkan adalah kehati-hatian, ketelitian. Jangan
sampai tidak sesuai jalur beasiswa yang diikuti dangan pilihan yang anda
daftarkan di formulir Online. Sekali lagi setiap jalur beasiswa berbeda syarat yang harus dipenuhi. Lebih detailnya apa yang harus dilakukan
mengenai pendaftaran dan seleksi Administrasi buka saja link LPDP.
Dan ingat..!! jangan pernah
merekayasa berkas yang anda upload karena masih ada tahap selanjutnya jika anda
lulus di tahap Administrasi ini.
Setelah anda lulus di tahap
administrasi, anda akan melangkah ke tahap selanjutnya yaitu tahap yang paling
menentukan anda layak mendapatkan beasiswa.
2. Verifikasi Berkas
Di tahapan verifikasi ini don’t
worry, asalkan berkasnya lengkap dan sesuai dengan apa yang diupload
sebelumnya. Saat verifikasi ini semua dokumen yang disyaratkan harus yang ASLI bukan hasil Scan. Nggak lulus di
verifikasi maka nggak boleh ikut tes wawancara, nggak wawancara yaa… pasti
nggak lulus.
3. Wawancara
Memasuki tahapan ini, mesti penuh
persiapan karena di tahapan inilah yang paling tinggi penilaian apakah kita
layak untuk mendapatkan beasiswa..!!!??? saat wawancara ada 3 orang interviuer
yang kita hadapi secara bersamaan (3 lawan 1) dan siap-siap menerima serangan
pertanyaan dari mereka. Mereka, 2 orang dari akademisi yang akan menanyai kita
tentang seputar akademik, pendidikan, tentang kampus tujuan kita, jurusan kita
dll. Yang 1 orang ini adalah seorang Psikolog, dia hanya bertanya sesekali dan
pertanyaannya seputar pertanyaan pilihan yang bertujuan untuk mengetahui
karakter kita, juga seputar kelebihan dan kekurangan kita. Intinya yg psikolog
ini akan mengamati gerak-gerik, cara kita menjawab pertanyaan dari interviur
yang lain. Selebihnya pertanyaan umum tentang siapa kita.
Gimna proses wawancara saya..???! ini
dia daftar pertanyaan mereka ke saya;
·
Saya
disuruh Perkenalan diri
·
Kemudian
langsung diserang dengan pertanyaan seputar background keluarga saya karena di
awal perkenalan, saya memperkenalkan kondisi keluarga dan daerah saya. (masalah
ini sampaikan apa adanya, jangan ngarang karena psiklog tau), segala sesuatu
yang disampaikan dari hati akan sampai ke hati pula. Okey…mas bro/mbak sis…!!!
Masalah ini gampaaanng… tinggal gimana cara menyampaikannya kepada para
interviur.
·
So,
pertanyaan seputar pendidikan saya sejak SD sampai sekarang, saya disuruh
menceritakan tentang histori saya di dunia pendidikan. Lalu saya ceritakan
bahwa saya sempat putus sekolah, tamat SMP sudah pisah dengan keluarga, sempat
kerja setiap pulang sekolah. Pokoknya saya cerita panjang kali lebar hasilnya
luas daerah donngg… hehehe…!!! Mereka bertiga dengan tenang menatap saya saat
menceritakan semua itu (ntah apa yang terlintas di benak mereka bertiga wallahu
a’lam) intinya saya sampaikan apa adanya dan betul-betul saya bercerita dari
hati saya sampai-sampai secara tidak sadar keringat hati terkuras mengalir
melalui mata. Hehehe.. dan saya perhatikan mereka mengusap wajah mereka
(lagi-lagi aku tidak tahu, pertanda apakah itu, apakah tanda kebosanan atau
apa), semoga tanda positif2 ja gumamku dalam hati.
·
Apa
yang saudara lakukan selama ini?
saya
ikut dalam kegiatan sossial, pembinaan anak2 TPA, membimbing study club
matematika, membina peserta olimpiade. Saya juga membentuk rumah baca di
kampung, membentuk komunitas Siswa
Pecinta Sepeda Di kampung untuk para pelajar, sedang mengabdi di sekolah
sebagai pengajar dan saya samapikan itu adalah sekolah SMA pertama di kampung
yang baru berdiri beberapa bulan yang lalu pada saat itu, dan saya juga aktif
sebagai organisator sejak SMP sampai sekarang.
·
Organisasi
apa saja yang pernah saudara tergabung di dalamnya?
Saya
jawab bla…bla…bla……dst. Saya sebutin semua organisasi saya sejak smp sampai
kuliah. Lalu dia menegaskan “saudara aktif juga yaa..!!??”
·
Apakah
organisasi anda tidak mengganggu sekolah/kuliahnya?
Saya
jawab tidak, justru membantu untuk saya bisa berkembang, dan organisasi bisa
menopan pendidikan saya.
·
Bagaimana
membagi waktu anda antara kuliah dan organisasi ?
Dengan
skala prioritas yang saya canamkan, menyusun jadwal harian, mingguan dan
bulanan. “ya..ya..ya…” tegasnya.
·
Apa
yang anda dapatkan dari organisasi?
Yang
paling saya rasakan adalah jiwa sosial yang tinggi, wawasan bertambah karena
ditopan oleh program diskusi di beberapa organisasi saya dll.
·
Cita-citanya
apa??
·
Tesisnya
nanti membahas masalah apa?
·
Apa
manfaat matematika untuk kehidupan sehari-hari? (tergantung jurusannya apa)
saya kan ambil jrusan matematika
·
Buat
apa belajar matematika kan udah ada kalkulator? Apa bedanya berhitung dengan
matematika? (ini adalah pertanyaan psikolog) dan saya mulai bleng dengan
pertanyaan2 seperti itu.
·
Apa
hobimu? Saya jawab membaca salah satunya. Buku apa yang anda baca? Sebutkan
beberapa buku yang anda pernah baca? Apa isi buku yang terakhir anda baca?
Siapa penulis buku itu?? Waahh.. ini saya lupa spa penulis buku itu “From Zero
To Hero”. Lagi2 ini adalah pertanyaan sang psikolog.
·
Pindah
ke pertanyaan ke interviur lainnya, berapa umurmu skarang? Kapan rencana nikah?
Ketika jodohmu ada di jogja (sya lanjut di ugm), dan mengajak menikah apa yang
anda lakukan? Cewek2 jogja lembut2 loh cantik lagi..!! saya bingung jawabnya
apa. Namun interviur ketawa, dia hanya menghibur saya ketika saya kelihatan
tegang saat ditanya oleh psikolog tadi. Lalu dia bilang “ nggak usah dijawab”.
·
Kemna
dan apa yag anda lakukan setelah S2?
·
Jika
tidak lulus di seleksi ini, apa yang anda lakukan??
·
Kemudian,
masih adakah tentang dirimu yang belum kamu cerita ?? (mungkin mereka tertarik
dengan cerita saya)
·
Setelah
itu, mereka lebih memberikan saran dan nasehat kepada saya. salah satunya
“mulai hari ini belajar baik2 tuk persiapan masuk UGM krna di sana sangat ketat
seleksinya” kata salah satu interviur.
Sebenarnya masih banyak pertanyaan2
yang diberikan para interviur kepada saya. ini hanya hanya beberapa pertanyaan2
dari sekian banyak pertanyaan yang ada. TIPS UNTUK WAWANCARA
a.
Sebelum wawancara
Ø Yang pastinya berdo’a semoga
dimudahkan dalam proses ini dan mintalah yang terbaik kepada Allah swt.
Ø Siapkan sebanyak-banyaknya pertanyaan
yang menurut anda akan ditanyakan. Mulai dari pertanyaan umum sampai yang
khusus. Mulai pernyaan tentang; Rencana studi (universita tujuan, jurusan,
tesis/disertasi yang akan anda susun), essay anda (kontribusi dan sukses
terbesar anda) dll
Ø Kuasai rencana studi anda, karena
jika tidak sesuai dengan apa yang anda tulis dan disampaikan maka mereka akan
menganggap bahwa bukan anda yang menulis
Ø Kuasai essaynya
b.
Saat wawancara
Ø saat perkenalan tatap wajah para
interviur (jangan monoton hanya satu)
Ø rileks saja karena psikolog telah
menilai
Ø saat perkenalan jangan lupa sambil
dibarengi senyuman
Ø tatap wajah interviur yang bertanya,
saat menjawab tatap wajah yang bertanya dan sesekali pandangan ke interviur
yang lain.
Ø Jaga intonasi saat menjawab
Ø Sampaikan jawaban anda penuh perasaan
Ø Penuh percaya diri
Ø Jangan terlalu terburu-buru menjawab
setiap pertanyaan yang ada
Ø Usahakan setiap jawaban anda positif
Ø Selalu tonjolkan kelebihan anda
tentang kontribusi anda untuk bangsa ini (jangan ngarang)
Ø Jangan terlalu banyak menonjolkan
kekurangan anda.
Ø Saat selesai wawancara jangan lupa
salami mereka dan ucapkan terima kasih serta salam perpisahan
c.
Setelah wawancara : perbanyak berdo’a minta yang
terbaik untuk anda.
4. Penulisan Essay
Penulisan essay ini merupakan tahapan
seleksi baru di periode ini (2015). Di penulisan essay ini kita di kumpulkan
dalam satu ruangan sekitar 20 peserta setiap gelombangnya. Kita diberikan dua
pilihan tema dan disuruh untuk memilih satu kemudian menuliskan pendapat kita
masing-masing di kertas yang telah disediakan oleh pihak LPDP tentang tema yang
telah kita pilih. Waktu yang diberikan hanya 30 menit, selesai atau tidak
selesai tinggalkan ruangan karena gelombang selanjutnya akan masuk. Setiap
peserta berbeda-beda pilihan temanya. Saat menulis tidak boleh ada coretan
kesalahan itu aturannya.
PENILAIANNYA: - Bagaimana anda
memberikan pendapat, - bagaimana anda menyusun suatu kalimat, -sejauh mana anda
paham tata cara penulisan sesuai aturan penulisan.
TIPS PENULISAN ESSAY
Ø Siapkan bahan sebanyak-banyaknya
tentang masalah aktual 3 bulan terakhir
Ø Gunakan pola penulisan umum-khusus
atau khusus-umum, jangan amburadul
Ø Perhatikan penggunaan kata yang tepat
untuk tiap paragrafnya.
Ø Dan usahakan ada kesimpulan, biasanya
ada peringatan 5 menit terakhir, manfaatkan waktu tersebut untuk menuliskan
kesimpulan essay anda.
Ø Masalah tulisan..!!??? nggak masalah
asalkan bisa dibaca. Emm… tulisan kita mungkin hanya sebatas pembacaan karakter
kita melalui tulisan (grafologi).
Ø Usahakan ada relasi anda di daerah
tempat seleksi lain, misalnya anda tesnya di Makassar dan teman anda di jogja.
Minta materi2 apa saja yang sudah ada di sana karena biasa tema essay sama jadi
bisa anda antisipasi untuk penulisan essay dan LGDnya nanti. Karena biasanya
setiap tempat seleksi berselang 3 hari atau 1 hari.
5. Leaderless Group Discation (LGD)
Untuk tahapan ini, kita dibagi
kedalam kelompok sebagai teman diskusi. Satu kelompok biasanya terdiri dari 8 –
10 orang. Materi yang akan didiskuskan nantinya belum kita tahu dan setiap
kelompok berbeda materinya.
TIPS LGD:
Ø Siapkan bahan sebanyak-banyaknya
tentang masalah aktual 3 bulan terakhir
Ø sebelum diskusi, atur strategi
bersama teman-teman anda untuk memudahkan jalannya diskusi kalian nantinya
Ø tentukan memang siapa moderatornya
dan notulennya
Ø usahakan saat dikusi tidak ada yang
mendominasi
Ø maximalkan 2 kali dalam berbicara
Ø hargai pendapat teman jika anda tidak
setuju dengan pendapat mereka
Ø tatap dengan saksama teman yang
sedang berbicara
Ø ketika berbicara arahkan pandangannya
kepada setiap teman diskusinya jangan monoton kepada satu orang saja.
Ø Jangan lupa Ucapkan rasa terima kasih
setiap kali diberikan kesempatan untuk berbicara.
Ø Dan selalu berpandangan positif
setiap kali memberikan pendapat.
TOPIK ESSAY DAN LGD
1. Kebakaran hutan
2. Keselamatan kerja
3. Mudik bawa anak kecil
4. Ujian nasional
5. Hukuman mati koruptor
6. Kemajuan teknologi
7. Kebebasan Berkendara
8. Hukuman kebiri
9. Pendidikan olahraga
10. Pudarnya nasionalisme
11. Kemiskinan tinggi tp indeks
kebahagiaan dan demokrasinya tinggi
12. Standar safety gedung
13. Efek Globalisasi
14. Bgmn mnyikapi Sistem pendidikan
di indo yg udah ga sesuai sm tujuan, realistis indonesia
15. Bela negara
16. Pengambilan Kemajuan teknologi
thd hubungan personal
17. Bonus demografi dan revlusi
mental
18. Revisi undang2 KPK
19. Prostitusi
20. Peraturan penghinaan presiden
& simbol negara
21. Hukum mati pemilik dan pengedar
narkoba
22. Sikap pemuka agama seringkali
menimbulkan kontroversi antar agama, setuju/tidak
23. Penganiayaan anak
24. Sekolah mengemudi wajib mengambil
sim
25. Kerja dari rumah dan dampak
sosialnya
26. Pelanggaran lalu lintas oleh
pengendara motor
27. Masalah Isis
28. Kenaikan dollar
Semoga bermanfaat...!!! Man Jadda Wa jada…!!!!Ini foto saya bersama teman-teman kelompok LGD.
saya yg pake batik merah hati, yang paling pinggir kanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar